Introduction to Psychology

Having completed Introduction to Psychology pushes the next important questions forward.

Where do I go from here and now what?
 
Now my interest in learning psychology is rooted in my professional journey in communications, marketing, digital and social media, and social-driven organizations, also one project lead to an opportunity to develop a social service product based on psychological-social needs for children with cancer. Having those experiences made me understand the importance of analyzing, looking at problems, or how to solve problems using aspects and approaches of psychology and sociology.
 
The world is ever-changing and because we as human beings are moving targets the revolution is never-ending.
 
So what are the problems that are extraordinary and drive me to want to take part?
Continue reading

Merdeka Belajar – Transformasi Seleksi Masuk PTN

Pengumuman yang luar biasa dari Mas Menteri kita, Nadiem Makarim pada hari Rabu, 7 September 2022. Sungguh membuat hati saya sebagai orang Indonesia dan orangtua bahagia. Niat baik dari perubahan ini sangat terlihat bahwa kita semua menginginkan yang terbaik bagi anak-anak kita dalam kesempatan berpendidikan di Indonesia, merdeka dalam belajar, merdeka dalam berpendidikan.

Perencanaan pendidikan untuk mendapatkan education outcome sekarang lebih jelas terlihat dalam bayangan. Memberikan keyakinan dalam hati karena kini kami lebih percaya diri menjalankan perjalanan dan berjuang.

Agar tidak lupa, seperti biasa, blog ini saya jadikan tempat untuk mengumpulkan informasi penting agar kedepannya, saya lebih mudah untuk melihatnya kembali. Tapi selain dari itu niat saya adalah untuk selalu bagikan informasi kepada yang membutuhkan, jadi silahkan simpan link ini bilamana dirasa bermanfaat.

Continue reading

Coaching in the family

Pengalaman saya dalam perjalanan pendidikan tidak mudah dan jauh dari ideal.

Saya tidak memiliki panutan, orangtua atau pembimbing yang dapat membantu mengarahkan atau bahkan bertanya lebih dalam khususnya dalam hal rencana pendidikan.

Bagaimana saya dapat memilih sekolah, mengarahkan bakat dan minat saya, mengerti apa yang menjadi kelebihan saya dan memupuk kemampuan saya untuk perbaikan maupun masa depan saya. Memiliki kekuatan untuk memilih pun seringkali tidak.

Karena pengalaman saya dan apa yang terjadi pada saya begitu melekat maka saya tidak ingin anak saya mengalami hal yang sama. Saya ingin anak saya mendapatkan teman belajar bersama yang dapat membantu, menemani, mengarahkan, bertukar pikiran dan menjaga kesempatan belajar yang terbaik sesuai dengan minat dan bakatnya dan menyesuaikan dengan kemampuan kami sebagai orangtua.

Dapat merencanakan suatu education outcome yang terbaik bagi anak saya. Mengawali perjalanan saya untuk belajar bagaimana caranya saya dapat membantu.

To be someone who I needed when I was young.

Continue reading

Memilih Sekolah

“Mba Tyas nasibnya bagaimana ? Pengalaman bersekolah mba Tyas ga karu-karuan. Itu dosa Ayah yang tidak bisa Ayah maafkan.”

Saya ingat percakapan Ayah saya dan saya suatu hari saat duduk berdua…

Pada saat itu saya baru masuk dunia bekerja memasuki tahun kurang lebih tahun kelima.

Saya memang tidak seberuntung saudara atau teman-teman dalam hal bersekolah. Saya tidak mendapatkan pengalaman yang baik dalam hal bersekolah. Kejadian demi kejadian terjadi diluar kendali saya dan dengan waktu irregular dan tidak menentu.

Beda dengan orangtua jaman sekarang yang sudah mengerti untuk “mindful” atas kesadaran anak terhadap lingkungannya, rasa aman dan nyaman yang mendorong dan mengarahkan apa yang dia suka atau tidak suka, termasuk peduli atau kepekaan kita sebagai orang tua.

“Dulu ibu ga pernah nanya-nanya, kamu mau sekolah disini atau disitu? Ibu masukin aja.”

Dalam hati saya tersenyum.

Continue reading

Impact Education Outcome

Bagaimana dampak (impact) yang akan terjadi dari sebuah education/learning outcome yang baik ?

Ini adalah bagian terakhir dari pembelajaran mengenai Education/Learning Outcome.

Mengingat kembali obrolan saya dengan salah satu tokoh dan praktisi pendidikan di Indonesia.

“Tyas.. jangan romantisasikan perjalanan pendidikan artis-artis itu…”

Teguran itu menempel segitu lekatnya bagi saya.

Continue reading

Proses Education Outcome

Ketiga. Bagaimana proses education outcome yang sebenarnya ?

Kita telah mengerti sekarang apa arti education/learning outcome dan mengapa education/learning outcome penting.

Dapat kita pahami sekarang pentingnya education/learning outcome bagi anak kita tapi juga bagi kita sebagai orangtua yang ingin mendukung cita-cita anak kita.

Tapi bagaimana prosesnya ?

Mari belajar bersama, saya coba buatkan ilustrasinya.

Continue reading

Bersekolah

Hallo teman belajar bersama.

Mari kita bahas bersekolah.

Pertama dengan banyaknya perubahan sejak dan akibat dari global pandemi yang terjadi, apa arti proses belajar dalam era new normal kini ?

Pendapat saya,

Pertama. Di Indonesia melalui program Merdeka Belajar kesempatan dalam bersekolah atau mendapat pendidikan dengan lebih adil

Kedua. Mengembalikan peran orangtua dalam keterlibatannya untuk pendidikan anak

Ketiga. Proses belajar mengajar yang baru.

Mari saya jelaskan.

Continue reading

Mengapa Education Outcome Penting ?

Kedua. Mengapa kita perlu memahami “education outcome” ?

Bagi saya apabila saya ditanya pertanyaan ini adalah agar anak saya jelas memahami perjalanan pendidikannya dan agar orangtua sebagai orang yang ikut dalam perjalanan tidak salah kaprah dalam membantu anak meraih cita-cita.

Kejelasan.  

Menurut saya, yang paling penting dari sebuah perjalanan apapun itu adalah tujuannya.

Apabila kita tahu tujuan kita maka akan lebih mudah bagi kita untuk merencanakan perjalanan melalui pilihan-pilihan program studi, pengalaman belajar menuju tempat yang kita inginkan.

Memiliki kejelasan atas tujuan yang diharapkan akan membentuk suatu fokus atas hasil yang ingin dicapai. Apabila kita memiliki tujuan yang jelas pada hasil yang ingin dicapai maka setiap akhir suatu tahap pembelajaran dengan demikian kita akan mempermudah bagi anak untuk memilih langkah berikutnya karena gambaran yang jelas dari tujuan dan harapan cita-cita anak kita kelaknya.

Continue reading

Sejarah untuk membantu masa depan Indonesia

17 Agustus 2020. 

Merayakan kemerdekaan di tahun dimana global pandemi terjadi sungguh membuat saya berpikir mengenai pentingnya sejarah bagi generasi muda penerus masa depan Indonesia.

Apabila kita refleksikan saja keadaan kita tahun ini.

Lihatlah orang-orangnya, bagaimana mereka bersikap, atau memilih untuk bersikap. Bagaimana mereka bertingkah laku dan melakukan keputusan.

Lihatlah pembangunan negara saat ini, bagaimana keadaan alamnya, lalu pemerataannya.

Lihatlah bagaimana kita memilih untuk berlaku adil. Bagaimana bangsa ini melakukan proses sebuah keadilan. Bagaimana orang Indonesia memilih untuk proses sebuah peng-adil-an. Dan bagaimana perbedaan dapat menghasilkan sebuah sikap.

Kenapa mereka bersikap seperti itu ? Kenapa dapat menjadi pilihan ? Kenapa jadi keputusan ?

Pilihan bangsa dalam cara memilih untuk percaya, berikan perasaan aman, atau bagaimana kita memilih pemimpin yang dapat membawa kita untuk dapat membawa bangsa ini sedikit lebih jauh, sedikit lebih baik, lebih beradab, sehat dan sejahtera.

Bagaimana pun, proses perjalanan kita menjadi bangsa di tahun 2020, adalah karena sejarah dan perjalanan sejarah bangsa kita.

Sejarah memberi pelajaran, bimbingan dan arahan pada setiap ilmu dan pengetahuan. Seni lukis hingga ilmu kedokteran. Tata bahasa hingga tata kota pada setiap tatanan kehidupan di 34 propinsi di seluruh Indonesia.

Sejarah tidak hanya berfungsi sebagai pelajaran yang tidak ingin berulang. Tapi justru sebagai alat atau cara kita untuk dapat mengerti keadaan kita hari ini. Bagaimana kita dapat sampai disini.

Itu sebabnya sejarah di anggap sebagai suatu hadiah cerita dari masa lampau untuk masa depan.

Karena dengan belajar dan mengerti sejarah kan dapat membantu bangsa kita memiliki moral yang baik. Moral kuat yang diperlukan bagi Indonesia.

Hari ini dan di masa depan.

Dirgahayu Indonesia ke-75.

Tyas is now Partner Consultant and Trainer on Digital and Social Media at Bangwin Consulting, Freelancer, Writer/Blogger, Podcaster. For project enquiries, tyas@bangwinconsulting.com

Update : Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran Tahun Ajaran Baru di Masa Pandemi COVID-19

Halo teman belajar bersama,

Berikut informasi baru dari Kemendikbud RI, Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran Pada Tahun Ajaran dan Tahun Akademik Baru di Masa Pandemi Coronavirus Disease (COVID-19) yang di bagikan pada hari Senin, 15 Juni 2020 pada pukul 16.30 WIB melalui siaran langsung di Kanal resmi YouTube Kemendikbud RI.

Untuk keperluan Teman Belajar Bersama, saya coba menangkap esensi yang dirasa penting terutama dalam keadaan ini.

Saat saya bagikan informasi ini pertama kali adalah bahwa kita telah melewati masa #dirumahaja karena keadaan pandemi covid-19 pemerintah telah meminta kita semua untuk bekerja, bersekolah dan beribadah di rumah saja.

Dan saat ini, pembelajaran pendidikan ajaran tahun 2019/2020 baru saja selesai. Kita memasuki masa liburan tapi sekaligus mau tidak mau berharap cemas akan tahun ajaran baru 2020/2021.

Virus Corona dan Covid-19 masih belum dapat dikatakan aman, belum ada vaksin yang tersedia dan sebagian besar dari beberapa daerah di Indonesia masih dalam keadaan zona merah.

Untuk itu menurut saya penting saya bagikan beberapa pokok penting sebagai catatan #temanbelajarbersama bilamana ingin jadikan pedoman.

Silahkan.

Pokok Pertama.

Tahun ajaran baru tetapi dimulai pada bulan Juli 2020.

Bagi sekolah atau institusi pendidikan yang berada di zona merah dilarang untuk melakukan pembelajaran tatap muka di sekolah dan tetap melanjutkan untuk Belajar dari Rumah (BDR).

Status gambar per 15 juli 2020. Acuan bagi teman bintaro, bsd dan sekitarnya silahkan update melalui https://lawancovid19.tangerangselatankota.go.id/

Pokok kedua.

Ada beberapa proses pengambilan keputusan untuk dapat mulai proses pembalajaran tatap muka. Apakah daerah sekolah masuk zona hijau ? Apakah mendapat izin dari Pemda setempat ? Apakah sekolah telah diperiksa dan siap pembelajaran tatap muka ? Dan apakah orangtua murid setuju untuk pembelajaran tatap muka. Keempat tahapan tersebut harus dilewati dan dipenuhi.

Pokok ketiga.

Dalam memulai tahap pembelajaran tatap muka ada protocol kesehatan yang dilakukan secara bertahap dan dalam waktu yang saling bersinambungan. Apabila ada kasus atau risiko level daerah berubah naik maka diwajibkan untuk ditutup kembali.

Pokok keempat.

Pertanyaan yang sering ditanyakan dirangkum adalah 3 pertanyaan utama yang jawabannya sebagai berikut.

  1. Orangtua tetap memiliki otoritas utama bagi keselamatan dan kesehatan anak sehingga bilamana orangtua memilih untuk bersekolah dari rumah maka diperkenankan oleh Kemendikbud.
  2. Biaya ada dan merupakan biaya yang diambil dari dana BOS (dana bantuan operasional sekolah)
  3. Sesuai dengan prosedur yang telah di tetapkan diatas, melalui Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran Pada Tahun Ajaran dan Tahun Akademik Baru di Masa Pandemi Coronavirus Disease (COVID-19) dan juga pada akhirnya keputusan orangtua murid masing-masing.

Update : Simak video cara belajar kebiasaan baru sesuai warna zona

Untuk informasi terbaru dari Kemendibud, dapat mengikuti beberapa jalur digital berikut ini :

  • Laman: kemdikbud.go.id
  • Twitter: twitter.com/Kemdikbud_RI
  • Instagram: instagram.com/kemdikbud.ri
  • Facebook: fb.com/kemdikbud.ri
  • Youtube: KEMENDIKBUD RI

Semoga dapat menjadi manfaat. Selamat menikmati libur sekolah, tetap aman, sehat dan bersama yang tersayang.

Sampai ketemu di topik #TemanBelajarBersama lainnya.

Tyas is now Partner Consultant and Trainer on Digital and Social Media at Bangwin Consulting, Freelancer, Writer/Blogger, Podcaster. For project enquiries, tyas@bangwinconsulting.com