Belitung Family Trip, Island Hoping

Belitung Family Trip #3

BELITUNG ISLAND HOPING !

Dari hotel kami diantar oleh mobil hotel ke pantai terus terang saya lupa namanya. Dengan hanya paket Rp. 500ribu kami dapat keliling kepulauan Belitung sepuasnya.
Awalnya deg2an karena tidak terbayang route island hoping tersebut.

Tapi ternyata tiap pulau yang kami kunjungi cukup banyak dan tidak jauh, bilamana dirata2kan tiap kunjungan paling lama 10-15 menit.

Bagi yang pernah island hoping di Kho Pipi Islands Thailand, route tidak jauh beda.
Bedanya, jarak lebih pendek dan pulau lebih kecil-kecil bilamana dibandingkan dengan Monkey Island or Bond Island. Which means, more safe and suitable for family.

Pulau pertama adalah PULAU LENGKUAS.

Terkenal karena ada mercusar berumur 133 tahun, berdiri sejak 1882 jaman Belanda saat itu. Didepannya ada tempat minum2 kelapa muda dan bagi yang kuat boleh naik hingga paling atas.
Sekitar pulau pun banyak batuan besar sehingga para pengunjung lebih banyak berfoto.
Setelah Pulau Lengkuas, kami ke area snorkeling. Selain nyemplung di air yang dangkal dalam kedalaman hanya 4 meter, kami juga dapat memberi makan pada ikan.
Makanan ikan dapat dibeli di pelabuhan berupa biscuit seharga 10 ribu rupiah.
Saya anak laut. Tidak tahan tidak nyemplung.
Biasanya ada rasa was-was karena dalam atau tidak bisa melihat dasar. Tapi disini berbeda.
Apabila kamu bisa berenang, seperti saya tanpa alat snorkeling bisa menikmati indahnya laut Belitung. This is the main reason to visit Belitung. Lebih nyaman menggunakan alat sih memang toh harganya sewa tidak mahal juga.
Tampak ikan berdekatan kearah kapal dimana abang dan evan sedang “kasih makan fish!”
Setelah ini, kami mampir ke PULAU KEPAYANG. Tempat singgah yang tidak kalah menyenangkan. Karena disinilah kita MAKAN !
Disini ada tambahannya Rp. 15ribu per kepala hanya karena pegelola makanan berbeda tapi tidak menjadi masalah karena ibaratnya makan sebanyak itu dihargai Rp. 15 ribu per porsi.

Disana juga bisa tambah menu sate bilamana kepengen. Minuman hanya ada air putih masak dan teh.

Disini saya sarankan untuk membawa turun semua barang2 baik peralatan berenang dan bekal minuman. Karena setelah makan, pantai pulau kepayang cukup menghanyutkan para pengunjung untuk bermain.

Ga mau pindah…

Evan ga mau pulang ! Hehehehe. Berikutnya, kembali kami melanjutkan perjalanan ke Pulau Batu Berlayar.
Dan Pulau Batu Garuda.
Indahnya bukan main. Last stop semestinya kami dapat bermain di Pulau Pasir yang katanya hanya tampak pasir putih tanpa batu atau lainnya. Sayangnya, saat itu lagi Pulau Pasir tidak muncul karena air pasang, bulan-bulan ini surutnya malam hari di Belitung ini.
Berikutnya, menikmati Mie Atep dan hari terakhir disini.
Belitung Family Trip series, click here.

Tyas is now Partner Consultant and Trainer on Digital and Social Media at Bangwin Consulting, Freelancer, Writer/Blogger, Podcaster. For project enquiries, tyas@bangwinconsulting.com

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s